Posts

Showing posts from November, 2017

Perbedaan Teori Konflik Karl Marx dan Teori Konflik Rafl Dahrendorf

Perbedaan Teori Konflik Karl Marx dan Teori Konflik Rafl Dahrendorf a)    Teori Konflik sosial Karl Max Adapun pemikiran yang berpengaruh atau menjadi dasar dari teori konflik ini merupakan pemikiran Karl Max dan pada tahun 1950-an, teori konflik yang semakin mulai merebak. Teori ini bertujuan untuk menganalisi asal usulnya suatu kejadian sebuah pelanggaran peraturan atau latar belakang seseorang yang berperilaku menyimpang. Konflik dalam hal ini menekankan sifat pluralistik dari masyarakat dan ketidak kesinambubgan distribusi kekuasaan yang terjadi di antara berbagai kelompok, karena kekuasaan yang dmiliki kelompok-kelompok elit maka kelompok-kelompok itu juga memiliki kekuasaan untuk menciptakan peraturan, khususnya hukum yang bisa melayani kepentingan-kepentingan mereka. Kemudian Karl Max mengemukakan beebrapa pandangannya tentang kehidupan sosial itu sendiri, misalnya saja yaitu : a)          Masyarakat sebagai arena yang di dalamnya terdapat berbagai bentuk pertentangan.

Rafl Dahrendorf: Teori Konflik

  Teori Konflik Rafl Dahrendorf Teori konflik adalah suatu perspektif yang memandang masyarakat sebagai sistem sosial yang terdiri atas kepentingan-kepentingan yang berbeda-beda dimana ada suatu usaha untuk menaklukan komponen yang lain guna memenuhi kepentingan lainnya atau memperoleh kepentingan-kepentingan sebesar-besarnya. Teori konflik sebagian berkembang sebagai reaksi terhadap fungsionalisme struktural akibat berbagai kritik, yang berasal dari sumber lain seperti teori Marxian dan pemikiran konflik sosial dari Simmel. Masalah mendasar dalam teori konflik adalah teori itu tidak pernah berhasil memisahkan dirinya dari akar struktural-fungsional. Teori konflik Ralf Dahrendrof muncul sebagai reaksi atas teori fungsional struktural yang kurang memperhatikan fenomena konflik dalam masyarakat. Dahrendorf memandang teori konflik sebagai teori parsial dan dapat digunakan sebagai analisa fenomena sosial. Salah satu kontribusi utama teori konflik ini adalah meletakkan landasan untuk

Karl Marx: Teori Konflik

Image
Teori Konflik Karl Mar x Se              Cara umum, konflik merupakan ketidaksepahaman antara beberapa individu atau kelompok yang mengakibatkan suatu masalah. Kedua pihak saling berpegang pada keparcayaan masing – masing dan menjadikan suasana atau keadaan menjadi tidak damai. Perbedaan paham mengakibatkan konflik yang jika tidak diselesaikan akan mengakibatkan masalah yang cukup serius. Namun konflik ini juga bisa disebabkan karena adanya perbedaan suatu kondisi, baik fisik maupun non fisik. [1] Dalam beberapa ahli, salah satu yang memiliki peran cukup besar dalam pemikiran teori sosial adalah Karl Marx. Karl Marx merupakan filsuf sosail yang lahir di Trier, Rhineland pada tahun 1818. Marx meninggal di London pada tahun 1883. [2] Karl Marx sudah melahirkan banyak karya atau teori yang cukup berpengaruh pada perkembangan ilmu sosial dunia. Salah satu yang cukup besar adalah paham Marxisme. Teori ini merupakan teori yang mementingkan perkembangan modern untuk menjadi manusia

KETATANEGARAAN PEMERINTAHAN MILITER JEPANG

LatarBelakang            Dalam usaha membangun suatu imperium di Asia, Jepang telah meletuskan suatu perang di Pasifik. Armada Amerika terkuat di Pasifik yang berpangkalan di Pearl Harbor, Hawaii, merupakan penghalang besar bagi Jepang yang berambisi memiliki bahan industri di negara-negara Selatan. Oleh karena itu, untuk menghancurkan Armada Amerika, disusun rencana serangan rahasia oleh Laksamana Isoroku Yamamoto pada bulan September 1941.             Pada tanggal 7 Desember 1941 Jepang berhasil menyerang Pearl Harbor di Hawai. Lima jam setelah serangan mendadak di Peral Harbor, Presiden Amerika Serikat Franklin Delano Roosevelt menandatangani pernyataan perang terhadap Jepang, yang diikuti oleh Gubernur Jendral Hindia Belanda Tjarda van Starkenborgh. Pada tanggal 8 Desember 1941 pukul 06.30, Gubernur Jendral ini melalui radio NIROM mengeluarkan pengumuman yand disimpulkan sebagai pernyataan perang melawan Jepang. Kemudian Jepang bergerak ke selatan dengan taktik gerak cepat yan

EKONOMI PERINDUSTRIAN DAN PERUBAHAN SOSIAL DI INDONESIA

Image
EKONOMI PERINDUSTRIAN DAN PERUBAHAN SOSIAL DI INDONESIA Penelitian empiris yang dilakukan oleh Chenery dan Syrquin (1975) tentang transfroormasi struktur ekonomi menunjukkan bahwa sejalan dengan peningkatan pendapatan per kapita, perekonomian suatu negara akan bergeser dari yang semula mengandalkan sektor pertanian atau pertambangan menuju ke sektor industri. Puncak perkembangan industri dunia ialah ketika meletusnya revolusi industri di negara-negara Eropa, dengan ditemukannya metode baru untuk pemintalan dan penenunan kapas. Dampak dari adanya revolusi industri yang terjadi di Eropa pada abad ke-18 mempengaruhi seluruh aspek kehidupan, seperti aspek sosial, aspek ekonomi, aspek ilmu pengetahuan dan teknokogi, serta aspek budaya. Pengaruh dikenalnya industri tidak hanya terjadi di Eropa, namun menyebar hingga ke Asia, seperti India, Jepang dan khususnya Indonesia. Perindustrian di Indonesia dimulai sejak zaman kolonialisme. Selama zaman kolonial, industri Indonesia di s

Peran Motivasi Dalam Belajar

Image
             Keberhasilan pencapaian tujuan pendidikan di sekolah dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya adalah motivasi belajar siswa. Karena motivasi merupakan dorongan yang diberikan kepada individu (siswa) untuk melaksanakan pembelajaran.Motivasi dalam belajar berperan sebagai usaha yang mendorong siswa agar mau belajar, dalam kegiatan belajar mengajar, guru merupakan orang pertama yang harus menyadari kedudukannya sebagai motivator, karena salah satu tugas guru adalah menggali motivasi dan menambahkan prestasi belajar pada siswa.             Dengan demikian motivasi dalam belajar berperan sebagai usaha yang mendorong siswa agar mau belajar, dalam kegiatan belajar mengajar, guru merupakan orang pertama yang harus menyadari kedudukannya sebagai motivator, karena salah satu tugas guru adalah menggali motivasi dan menambahkan prestasi belajar pada siswa. Hal ini akan mendorong kemampuan peserta didik untuk hidup berani di tengah meningginya tingkat kompetisi masyarakat.

Liga Muslim di India

Image
Awal Berdirinya Liga Muslim Liga Muslim merupakan suatu organisasi yang terbentuk pada 30 Desember tahun 1906 di Dhaka. Liga ini merupakan suatu perkumpulan orang-orang muslim di India. Orang-orang ini tentunya memiliki tujuan yang berarti dalam pembentukan Liga Muslim. Mengingat di negara India mereka adalah golongan minoritas yang dalam kurun waktu dekat maupun jauh bisa saja mereka didiskriminasi oleh golongan Hindhu.  Tujuan dari adanya Liga Muslim sendiri adalah untuk mengamankan kepentingan-kepentingan dari orang-orang Muslim yang minoritas. Adanya Liga Muslim inis seba ga i kendaraan orang muslim untuk masuk dunia pemerintahan dan politik di India yang dikuasai oleh golongan mayoritas atau golongan Hindhu. Pada awal terbentuknya Liga Muslim ini patuh pada Kongres yang dibentuk oleh Inggris. Salah satu tokohnya Mohammad Ali Jinnah seorang tokoh Muslim yang sekolah di barat ia memiliki pemikiran mementingkan pemikirannya diatas kepentingan umat Islam. Ali Jinnah berpendap