Perbedaan Teori Konflik Karl Marx dan Teori Konflik Rafl Dahrendorf
Perbedaan Teori Konflik Karl Marx dan Teori Konflik Rafl Dahrendorf a) Teori Konflik sosial Karl Max Adapun pemikiran yang berpengaruh atau menjadi dasar dari teori konflik ini merupakan pemikiran Karl Max dan pada tahun 1950-an, teori konflik yang semakin mulai merebak. Teori ini bertujuan untuk menganalisi asal usulnya suatu kejadian sebuah pelanggaran peraturan atau latar belakang seseorang yang berperilaku menyimpang. Konflik dalam hal ini menekankan sifat pluralistik dari masyarakat dan ketidak kesinambubgan distribusi kekuasaan yang terjadi di antara berbagai kelompok, karena kekuasaan yang dmiliki kelompok-kelompok elit maka kelompok-kelompok itu juga memiliki kekuasaan untuk menciptakan peraturan, khususnya hukum yang bisa melayani kepentingan-kepentingan mereka. Kemudian Karl Max mengemukakan beebrapa pandangannya tentang kehidupan sosial itu sendiri, misalnya saja yaitu : a) Masyarakat sebagai arena yang di dalamnya terdapat berbagai bentuk pertentangan.