PERISTIWA DI EROPA YANG BERPENGARUH BAGI DUNIA
PERISTIWA DI EROPA YANG BERPENGARUH BAGI DUNIA
1.
MERKANTILISME
Yaitu suatu paham/politik ekonomi yang
bertujuan untuk menambah logam mulia seperti emas dan perak sebanyak -
banyaknya dan berusaha memperoleh neraca perdagangan yang aktif. Merkantilisme
muncul di Eropa pada abad15, Merkantilisme mendorong lahirnya Imperialisme Kuno
yaitu suatu ambisi untuk memperoleh tanah jajahan dengan tujuan utama menguasai
perdagangan secara monopoli. Ciri - Ciri Imperialisme Kuno:
1. Gold (Kekayaan)
2. Glory (Kejayaan)
3. Gospel (Penyebaran Agama)
Pelopor Imperialisme Kuno adalah
Portugis dan Spanyol.
a.
Latar
Belakang
1) Munculnya
Negara merdeka di Eropa
2) Setiap
Negara yang mereka ingin mempertahankan kedaulatan, kebebasan, dan
kesejahteraan rakyatnya
3) Diperlukan
perekonomian yang kuat
4) Ditetapkannya
logam mulia sebagai standar kekayaan
5) Dibukannya
jalur perdagangan
b.
Cirri-ciri
Negara merkantilime
1) Negara
ikut campur dan mengawasi system perekonomian (etatisme)
2) Meningkatkan
ekspor dari pada impor, bahan yang boleh di impor hanya bahan mentah dari Negara
yang telah dikuasai
3) Mencegah
barang-barang impor dengan memberlakukan bea cukai yang tinggi (proteksionisme)
4) Meningkatkan
pertumbuhan penduduk sebagai tenaga kerja industry
5) Mencari
Negara-negara yang kaya akan SDA sebagai daerah jajahan
c.
Tokoh-tokoh
Merkantilisme
1) Thomas
Mun (1571-1641)
2) Jean
bodin (1530-1641)
3) Jean
baptis (1619-1684)
d.
Negara-negara
penganut system Ekonomi Merkantilisme
1) Inggris
Suatu Kebijakan Merkantilisme Yang Penting Sekali Artinya. Bagi Armada
Inggris Adalah Dengan Dikeluarkannya Act Of Navigation Oleh Perdana Menteri
Olivier Cromwell. Peraturan Tersebut Menetapkan :Barang-barang dari daerah jajahan hanya boleh diangkut oleh kapal-kapal
inggrisBarang-barang eropa untuk
inggris hanya boleh diangkut oleh kapal-kapal inggris atau kapal-kapal dari
negara tersebutPelayaran pantai hanya
diperbolehkan untuk kapal-kapal inggrisInggrisDimulai Pada Masa Pemerintahan
Henry ViiDengan Cara Meningkatkan
Industri Nasional Dan Menaikkan Pajak Untuk Memajukan PelayaranDalam Bidang Pelayaran,
Inggris Memiliki Pelaut-pelaut Ulung Seperti Francis Drake Dan Walter Raleigh.
2) Perancis
Dimulai
Pada Masa Pemerintahan Raja Louis XiPuncak Kejayaan Merkantisme Prancis Dipimpin Oleh Menteri Keuangan Jean
ColbertMerkantilisme Di Prancis
Dikenal Dengan Sebutan ColbertismeLangkah-langkah Yang Dilakukan Colbert Dalam Membangun Merkantilisme
Prancis :Politik PerdaganganMelindungi produksi dalam
negariDiberi keringanan pejak untuk
ekporPolitik PerindustrianMemperbanyak industri dalam
negariIndutri kecil diberikan bantuan.
3) Jerman
Dimulai
Pada Masa Pemerintahan Frederick WilhemMerkantilisme Di Jerman Disebut KameralismeDilakukan pemungutan pajak untuk mengembangkan perekonomianPrancis
4) Belanda
Dilaksanakan
dengan memberikan hak monopoli perdagangan, yaitu :Wilayah Timur Tanjung Harapan
kepada VOC pada tahun 1602Wilayah Barat Tanjung Harapan kepada WIC yang didirikan pada tahun 1621Kegiatan perdagangan WIC
mencakup wilayah pantai barat Afrika sampai pantai timur Amerika. Perdagangan
budak belian dari Afrika ke Amerika banyak memberikan keuntungan kepada WIC.
e.
Berakhirnya politik Merkantilisme
Sistem ekonomi
merkantilisme berkembang pada abad ke 16 sampai 17 dan mulai menghilang pada
akhir abad ke 18, seiring dengan munculnya teori liberalisme ekonomi yang diajarkan
Adam Smith dalam bukunya “The Wealth of Nations”.
f. Pengaruh
Merkantilisme di Indonesia
1. Belanda adalah salah satu penganut Merkantilisme, maka
Belanda Menerapkan Merkantilisme di Indonesia
2. Indonesia menjadi tujuan politik kolonialisme negara Eropa
3. Rakyat Indonesia Menderita karena harga barang menjadi murah
dan upah buruh pun jadi murah
2.
Renaissance
Sebelum zaman
Renaissance dimulai Eropa berada pada zaman pertengahan (The Middle Age) atau
disebut juga masa kegelapan (The Dark Age). Hal ini disebabkan dominasi gereja
sangat kuat disegala aspek kehidupan. Zaman Rennaisance disebut juga zaman
peralihan dari zaman kegelapan (aufgabe) abad ke 4 – 15 ke zaman pencerahan
(aufklarung) abad ke 16 – sekarang.
a.
Ciri-Ciri Abad Pertengahan (Middle Age)
1. Dominasi Gereja
2. IPTEK tidak berkembang
3. Sistem feodalisme
4. Kebudayaan Romawi dan Yunani kuno mati suri
5. Pada masa dominasi gereja bersifat keakhiratan (Scholastik)
dan manusia dikatakan sebagai orang yang berziarah di dunia ini (viator mundi),
atau slogan utamanya adalah ingatlah hari kematian (momento mori)
b.
Faktor Renaissance Muncul di Italia
1. Munculnya kaum borjuis
2. Runtuhnya Kontatinopel
3. Italia pusat peradaban Romawi kuno
4. Munculnya golongan humanis
c.
Tokoh-Tokoh Renaissance
1. Paus
Julius IIdanPaus Leo X
Pimpinan
Gereja Katolik Roma yang menetang dogma-dogma gereja dan menjadi pelindung
gerakan Renaissance di ItaliaKeluarga MediciKeluaga Medici merupakan keluarga kaya di Florence, Italia. Keluarga
Medici juga membiayai dan mendorong gerakan pembaharuan di ItaliaMichaelangelo Bunarotti Michaelangelo adalah seorang
pelukis, pemahat, pujangga, dan arsitek pada zaman Renaissance Leonardo Da VinciDa Vinci merupakan arsitek,
musisi, penulis, pematung, dan pelukis pada masa Renaissance Nicolaus Copernicus Copernicus memperkenalkan
teori tata surya yang menyebutkan bahwa matahari sebagai pusat tata surya
(heliosentris).
2. Galileo
Galilei
Galileo
Galilei adalah seorang ilmuanTartagliaDanCardanTartaglia orang pertama yang
menggunakan konsep matematika dalam militer, sedangkan Cardan berusaha
menguraikan persamaan ganda tigaWilliam HarveySeorang ilmuan yang telah memberi sumbangan dalam kajian peredaran darahWilliam ShakespeareMerupakan seorang sastrawan
dan pujanggaJohannes GutenbergMerupakan tokoh yang
memperkenalkan mesin cetak pertama.
d.
Dampak Renaissance Positif Negatif
Kesusastraan
dan bahasa eropa klasik berkembang di EropaKesenian berkembang bebasTimbulnya kebebasan berpikir Berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi Berkembangnya paham
sekulerisme Penjelajahan samudera Berkembangnya perdagangan Positif Karya-karya besar Eropa
pertengahan dipandang rendah seperti ajaran Scholastik dan kebudayaan Gothik Individualistik Penghormatan pada ajaran
Gereja berkurang Berkembangnya NudismeNegatif
3. Reformasi
gereja
Dampak
dari Renaissance juga mengakibatkan munculnya Reformasi Gereja. Dipelopori
Martin Luther (1483 – 1546M) seorang teolog dan guru besar Universitas
Wittenberg (Jerman).Reformasi gereja adalah sebuah upaya perbaikan dan kembali pada ajaran
gereja yang lurus, gerakan reformasi berupa sikap kritis terhadap
penyimpangan-penyimpangan yang dilakukan oleh pihak Gereja Katoliik pada waktu
itu terutama adanya penjualan surat pengampunan dosa (indulgensi).
a.
Faktor Timbulnya Reformasi
Gereja
1. Penyimpanan gereja katolik dengan menjual surat penembusan
dosa (indulgensi).
2. Berkembangnya paham humanisme memungkinkan banyak orang
membaca dan mempelajari ajaran Yesus Kristus yang asli
3. Timbulnya negara nasional di Eropa, yang rajanya ingin
berkuasa penuh lepas dari pengaruh Paus
4. Korupsi atas nama negara dan kredibilitas gereja runtuh
karena lebih peduli terhadap harta dan kekuasaan.Penemuan mesin cetah oleh Johan Gutenberg pada tahun 1454 yang nantinya
memudahkan kaum reformator menyebarkan ajrannya
b.
Gerakan Reformasi Gereja
Gerakan
Reformasi Gereja berawal di Jerman yang dipelopori oleh Marthin Luther. Pada 31
Oktober 1517 Luther menempel poster yang berisi 95 dalil Luther di depan pintu
Gereja Wittenberg, di Saxon, Jerman.Dalil tersebut berisikan kritikan terhadap Gereja Katolik Roma dan ditulis
dalam bahasa latin. Setelah itu 95 dalil Luther diterjemahkan dalam bahasa
Jerman dan dengan cepat disebarluaskan keseluruh Eropa. Gerakan Luther mendapat
dukungan dari kaum bangsawan karena mereka ingin mempertahankan otonomi politik
mereka dari pihak gereja
c.
Tokoh-Tokoh Reformasi Gereja
1. Martin
Luther
Ia
merupakan pelopor Reformasi Gereja dengan 95 dalili LuthernyaIa seorang teolog dan guru
besar di Universitas Wittenberg, Saxon, JermanIa juga menerjemahkan Al Kitab dari bahasa latih ke bahasa JermanIa juga mengeluarkan risalah
pada tahun 1520, yaitu : “kepada para bangsawan kristiani”, “penahanan
babilonia”, dan “tentang kebebasan manuisa kristiani”Martin Luther
2. Johannes
Calvin
Ia
adalah orang Prancis yang nantinya menjadi pengajar di Jenewa, SwissIa menulis risalah yang
berjudul “ intitutes of the christian religion”Ia menyatakan ada empat fungsi pelayan di Perjanjian Baru dan struktur ni
menjada dasar gereja reformis lain
3. Huldrych
Zwingli
Ia
merupakan pengkhotbah di Zurich, Swiss tahun 1518Ia berpendapat adanya perbedaan antara gereja pada zamannya dengan yang
digambarkan pada Perjanjian BaruIa memiliki ide tentang perjamuan tuhan dan ajaran tentang perjanjian
d.
Dampak Reformasi Gereja
1. Munculnya aliran agama Kristen Protestan yang nantinya
Kristen terbelah menjadi sekte-sekte kecil, yaitu : Lutherisme, Calvinisme,
Angliakan, Katolikisme, dan Ortodoks
2. Terjadinya perang 30 tahun di Jerman
3. Berkembangnya kebebasan berfikir
4. Muncunya semangat anti Yahudi
5. Berkembangnya absolutismedari kalangan raja dan bangsawan
4. Revolusi Industri
dimulai
pada abad ke 18 di Inggris Raya. Pemicunya adalah semakin berkembangnya
teknologi dengan ditemukannya mesin uap oleh James Watt (1796), oleh karena itu
dia mendapat gelar sebagai bapak Revolusi Industri.Revolusi Industri adalah
perubahan secara besar-besaran di bidang pertanian, manufaktur, pertambangan,
transportasi, dan teknologi dari tenaga manusia atau hewan menjadi menggunakan
mesin-mesin industri. Serta memiliki dampak yang mendalam terhadap kondisi
sosial, ekonomi, dan budaya di dunia.
a.
Faktor Timbulnya Revolusi Industri
Terjadinya
Revolusi Ilmu pengetahuan pada abad ke 16 (The Royal Improving Knowledge, The
Royal Society of England dan The French Academy of Science)Patent Act, yaitu sebuah
kebijakan pemberian hak paten resmi dari pemerintah kepada para penemu (1602) Bill of Right (1688)àSituasi
politik yang stabil Keamanan dalam negeri Inggris yang terjaminInggris cukup banyak memliki bahan baku industri. Inggris memiliki daerah jajahan
yang luasTerjadinya arus urbanisasi
yang besar akibat Revolusi AgrariaPenemuan mesin uap oleh James Watt (1776)
b.
Tahapan Dalam Industrialisasi
1. Dikerjakan di rumah sendiri
2. Alat-alat milik sendiri Dijual sendiri kepada pengusaha / Kapitalis Sistem
3. Domestik Dikerjakan di rumah majikan Mempunyai pekerja kurang dari 10 orang Rumah sebagai tempat tinggal dan tempat bekerja (RUKO)
4. Industri Manufaktur
5. Pembuatan barang dikerjakan dengan Mesin Barang diproduksi secara masal Tempat bekerja ada pada
lokasi khusus Sistem Pabrik
c.
Dampak Revolusi Industri Bagi Negara-Negara
Eropa
1. Keuntungan yang berlipat didapatkan oleh kaum Kapitalis
karena biaya produksi tidak besar.
2. Harga barang di pasaran menjadi lebih murah.
3. Kemampuan memproduksi barang semakin meningkat dengan
kualitas yang baik.
4. Lalu lintas perdagangan menjadi ramai.
5. Munculnya paham Kapitalisme
6. Terjadi urbanisasi besar-besaran
7. Krimimalitas dan pengangguran semakin merajalela
8. Munculnya golongan pengusaha dan golongan buruh
9. Adanya kesenjangan antara majikan dan buruh
10. Munculnya golongan sosialis yang bertujuan untuk
memperjuangkan hak-hak buruh.
11. Karena penggunaan alat-alat industri modern, banyak terjadi
PHK dan pemotongan upah buruh, akibatnya terjadi kesenjangan antara buruh dan
pemilik modal
12. Berkembangnya sistem imperialisme modern
13. Berkembangnya faham liberalisme.
14. Tampilnya kaum kapitalis yang mempengaruhi pengambilan
keputusan di pemerintahan
15. Daerah jajahan kaum kapitalis semakin luas
16. Terjadinya perang antara negara Eropa, tumbuh suburlah
nasionalisme
17. Berkurangnya golongan aristokrat (bangsawan) di masyarakat.
18. Sering terjadi kerusuhan kaum buruh untuk menentang kebijakan
majikan
d.
Dampak Revolusi Industri Bagi Indonesia
1.
Lahirnya Imperialisme Modern di Indonesia yang diusung oleh
Belanda.
2.
Hilangnya kekuasaan penguasa lokal yang digantikan dengan
kekuasaan kolonialisme Belanda.
3.
Diterapaknnya sistem pemerintahan baru (sistem pemerintahan
kolonial)
4.
Bidang Politik
5.
Berkembangnya sistem imperialisme modern.
6.
Sistem ekonomi liberal dan tanam paksa.
7.
Berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknolosgi di Indonesia
(pengaruh politik etis)Bidang Sosial-Ekonomi
6. Abad Pencerahan
Abad
pencerahan atau zaman pencerahan (age of enlightenment) adalah suatu masa
disekitar abad ke 18 di Eropa yang diketahui memiliki semangat revisi atas
kepercayaan kepercayaan tradisional, memisahkan pengaruh keagamaan dari
pemerintahan. masyarakat mulai menyadari pentingnya diskusi dan pemikiran
ilmiah. Ideologi sekularisme menjadi dasar tonggak peradaban maju Eropa.
a.
DEFINISI
Aufklarung
di latar belakangi revolusi ilmiah, yaitu perkembangan dalam ilmu pengetahuan
dimana metode ilmiah menjadi landasan dalam merumuskan persoalan dan solusi.
Metode ilmiah ini menggunakan hipotesis, eksperimen (percobaan) dan observasi
(pengamatan). ilmuwan yang karya nya melandasi aufklarung misalnya Isaac Newton
(1643-1727). Metode ilmiah ini menggantikan pendekatan ilmiah sebelumnya yang
berdasarkan kepercayaan atau tradisi.
b.
LATAR BELAKANG
PROSES TERJADINYA
1.
Aufklarung
di Inggris : Gejala aufklarung di Inggris adalah Deisme. Deisme adalah mengakui
adanya Allah sebagai pencipta dunia ini, tetapi setelah penciptaan dunia, tuhan
tidak campur tangan sama sekali. Paham ini merupakan aliran dalam filsafat yang
menggabungkan diri dengan dengan gagasan Eduard Herbert dari Cherburry. Tokoh :
Francis Bacon, John Locke, dan Isaac Newton.
2.
Aufklarung
di Jerman : Pengaruh aufklarung di Eropa menyebabkan terjadinya "politik
etis", sebuah kebijakan yang diterapkan oleh pemerinthan kolonial Belanda
di Indonesia. Tokoh: Jean-jacques Rousseau dan Voltaire.
c.
TUJUAN AUFKLARUNG
Tujuan aufklarung adalah mencari
kebenaran berdasarkan pendekatan ilmiah.
d.
KEMAJUAN ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI
Immanuel Kant lahir pada masa ketika
dunia telah melahirkan banyak ilmuwan pada masa menjelang munculnya optimisme.
Pencerahan memicu lahirnya banyak kemajuan dalam ilmu pengetahuan dan
teknologi. Disini dapat disebut beberapa diantara mereka yaitu Francis Bacon,
Thomas Hobbes, John Locke, Isaac Newton, dan Jean-Jacques Rousseau.
e.
DAMPAK NEGATIF DAN POSITIF AUFKLARUNG
1.
Positif
: Ilmu pengetahuan berkembang pesat. Perkembangan ini misalnya adalah penemuan
unsur-unsur oleh Ilmuwan Prancis, Antoine Lavoisier (1743-1794), penyusunan
ensiklopedia ilmiah seperti encyiclopaedia Britannica, serta dipublikasikannya
sistem taksonomi oleh Carolus Linaeus (1707-1778).
2.
Negatif
: Luruhnya pengaruh agama di Eropa seiring dengan melemahnya pengaruh Gereja
Katolik Roma. Para filosof di negri ini mengagungkan akal (reason) dan
menganggap bahwa pengaruh gereja berdampak negatif terhadap masyarakat.
f.
Kemajuan Ilmu
Pengetahuan
a. Muncul ilmuan-ilmuan terkemuka di Eropa
b. Minat terhadap ilmu pengetahuan tinggi
Minat penguasa
mendorong kemajuan ilmu pengetahuan
. terbukti dari keberhasilan berbagai eksperimen .
c. Kemajuan Teknologi
·
Denis Pepin pertama
kali membuat mesin uap
·
James Watt dari Skotlandia
menciptakan mesin uap
·
Inggris menyempurnakan
teknik peleburan besi , memperkalkan tanaman pakan dalam siklus budidaya
pertanian
Comments
Post a Comment